Cegah Stunting Babinsa Koramil 23/Ceper Hadiri Posyandu Balita Desa Kurung Klaten

Klaten – Koptu Sudomo, Babinsa Koramil 23/Ceper Kodim 0723/Klaten, melaksanakan pendampingan pada kegiatan Posyandu Balita yang berlangsung di Poskesdes Mekar Lestari Desa Kurung Kecamatan Ceper Kabupaten Klaten. (16/10/2024)

 

Baca juga: Dokter Umum, Pilar Kesehatan Masyarakat di Garis Terdepan

Kegiatan Posyandu ini merupakan program rutin yang diselenggarakan oleh petugas kesehatan Bidan Desa, dengan dukungan kader PKK, untuk memantau kesehatan balita dan ibu hamil di wilayah binaan.

 

Baca juga: Hindari Penyakit Campak Danramil Wedung Aktif Bantu BIAS

Koptu Sudomo menyampaikan bahwa kehadirannya dalam kegiatan ini merupakan wujud pendampingan Babinsa di setiap kegiatan kewilayahan. Ia menekankan pentingnya dukungan dalam pelaksanaan imunisasi balita sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk menciptakan generasi penerus bangsa yang sehat dan unggul.

 

Baca juga: Dokter Patologi, Ahli Diagnostik di Balik Layar Dunia Medis

“Adanya Posyandu menjadi salah satu sarana penting bagi masyarakat, khususnya ibu dan anak, untuk memantau perkembangan kesehatan balita serta mendukung program pemerintah dalam mencegah stunting di wilayah kami, ” ujar Koptu Sudomo.

 

Baca juga: Spesialis Penyakit Dalam, Sang Ahli Penyembuh Berbagai Penyakit Dewasa

Siti, Bidan Desa Kurung juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Babinsa yang selalu hadir dan mendampingi kegiatan Posyandu. Kehadiran Babinsa, menurutnya, memberikan motivasi dan memastikan bahwa kegiatan berjalan dengan lancar serta tertib.

 

Baca juga: Cegah Penyakit di Musim Pancaroba, Dandim Demak Tak Henti Ingatkan Anggota dan Masyarakat Terapkan PHBS

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Koptu Sudomo dan Babinsa Koramil 23/Ceper atas dukungannya dalam kegiatan Posyandu Balita di Desa Kurung. Kehadiran Babinsa sangat berarti bagi kami, karena memberikan semangat dan memastikan kegiatan berjalan lancar, ” ungkap Bidan Desa Kurung.

 

Bidan menambahkan bahwa Posyandu bukan hanya sebagai sarana untuk memantau kesehatan balita dan ibu hamil, tetapi juga sebagai wadah untuk edukasi mengenai pentingnya kesehatan. Dengan dukungan oleh semua pihak, kami berharap dapat lebih efektif dalam mengurangi angka stunting dan meningkatkan kesehatan masyarakat di wilayah kami.

 

“Mari kita bersama-sama wujudkan generasi yang sehat dan berkualitas, ” harap Bidan Desa. (Red)

Baca juga: PAFI: Garda Terdepan Profesi Farmasi untuk Kesehatan Indonesia